Nacho, Si Keripik yang Bikin Nagih!




Wah, siapa sih yang nggak doyan ngemil? Dari sekian banyaknya camilan, nacho jadi salah satu camilan yang paling saya sukai. Keripik tipis yang gurih ini selalu berhasil bikin saya ketagihan.

Ngomongin nacho, saya jadi kepikiran sama pengalaman konyol saya waktu kecil. Waktu itu saya lagi asyik nonton film bareng keluarga sambil ngemilin nacho. Saking asyiknya, saya nggak sadar kalau saus nacho yang saya cocol udah habis. Tanpa pikir panjang, saya langsung cocol nacho ke gelas berisi es teh. Duh, rasanya... nggak usah ditanya deh!

Tapi selain jadi camilan yang enak, nacho ternyata juga punya sejarah yang cukup menarik. Awalnya, nacho diciptakan oleh seorang juru masak bernama Ignacio "Nacho" Anaya di tahun 1940-an. Waktu itu, beberapa tentara Amerika Serikat datang ke restoran Nacho's El Moderno di Piedras Negras, Meksiko. Karena nggak ada makanan lain yang bisa disajikan, Nacho menggoreng keripik jagung dan menambahkan keju cheddar parut. Tak disangka, makanan tersebut sangat disukai oleh para tentara itu.

  • Nacho awalnya dibuat dari keripik jagung.
  • Nama "nacho" berasal dari nama penciptanya, Ignacio "Nacho" Anaya.
  • Nacho menjadi populer di Amerika Serikat setelah disajikan kepada tentara Amerika.
  • Nowadays, nacho udah jadi camilan yang sangat populer di seluruh dunia. Nggak hanya enak, nacho juga sangat praktis dan bisa dinikmati kapan aja dan di mana aja. Nah, buat kamu yang belum pernah coba nacho, saya sangat rekomendasiin buat cobain camilan yang satu ini. Dijamin bikin nagih!


    Oh iya, buat kamu yang mau bikin nacho sendiri di rumah, berikut beberapa tips supaya nacho kamu makin nikmat:


    • Pilih keripik jagung yang berkualitas baik.
    • Gunakan keju cheddar yang berkualitas tinggi.
    • Tambahkan topping sesuai selera, seperti daging giling, kacang merah, atau bawang bombay.
    • Panggang nacho hingga keju meleleh dan keripiknya garing.

    Selamat mencoba dan semoga menikmati!